Kamis, 10 April 2014

RUMUS BERBAGI: TANAM, TUMBUH, SEMAI, PANEN

Bila ada ide yang terpikirkan selintas saja di benakmu, maka tanamlah. Boleh jadi, suatu hari nanti kita akan memanennya.
Sering kali, saya terpikirkan tentang ide-ide yang secara spontan terlintas di benak. Sialnya, organisasi yang saya ikuti belum bisa merealisasikan. Akhirnya, bertemulah saya dengan kawan-kawan yang secara bertepatan memiliki visi yang sama. Memiliki tujuan satu, untuk berbagi. Bila perasaan-perasaan telah menyatu, tak butuh banyak kepala untuk dapat merealisasikannya. Maka, terbentukalah sekumpulan insan—teman SMP dan temannya teman—yang peduli dan mendedikasikan diri untuk berlomba-lomba dalam kebaikan (fastabiqul khairot) disela perkuliahan—walupun kampus kita berbeda—, pekerjaan ataupun rutinitas sehari-hari hanya untuk satu, berbagi. Berbagi sedikit atas banyaknya yang telah Engkau berikan karena dengan begitu Allah akan meberikan yang lebih banyak lagi. Inspiring of Wong Banten.
Bila diniatkan dengan tulus dan ikhlas. Rasanya, semua berjalan dengan mudah. Kawan-kawan lain yang tetiba datang membantu, donasi-donasi yang datang tak terduga, begitu pun masyarakat yang sangat terbuka. Dengan semua itu, rintangan terasa ringan untuk dilewati. Kebersamaan pun ingin segera terlukis kembali. Bermuncullah berbagai ide, saran dengan tujuan yang satu, berbagi.
Satu hal yang paling saya sukai dari sebuah komunitas adalah tak ada jadwal proker yang benar-benar pasti. Semua berjalan seiring waktu. Jika ada ide, share, diskusi, deal, jalankan. Beres. Tak ada yang akan menuntut kecuali masyarakat—tentunya bila kita tidak becus menjalankan kegiatan.
Maka, bila esok hari kau merasa bosan, penat dan terkungkung dengan yang kau kerjakan sekarang. Boleh jadi kau belum menemukan dimana dirimu sebenarnya berada. Temukanlah orang-orang yang sependapat dengan kita. Bila tak ada, maka giringlah orang lain untuk sependapat. Menanamkan bibit-bibit ide, membiarkannya tumbuh berkembang sendiri dan bersemai. Lantas dengan sukarela menyebarkannya kepada orang lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar